Wikileaks Cari Donasi Dengan Rilis CD, Kenapa KPK Tidak?

My name is Widi Asmoro.

Wikileaks yang menghadapi blokade pendanaan internasional, berinisiatif mencari cara penggalangan dana lain yaitu dengan merilis CD musik. Hal ini diungkapkan dalam press releasenya tertanggal 28 Juni silam. Album CD ini berjudul “Beat The Blockade” memuat 12 lagu dan akan dirilis dalam dua versi. Versi pertama dijual seharga $11.99 dan yang kedua dengan embel-embel “Supporter Version” seharga $24.99. Album ini didistribusikan oleh agregator independent CDBaby dan tersedia di beberapa toko musik digital lainnya.

Langkah yang cukup cerdik oleh Wikileaks untuk mensiasati terus meruginya mereka akibat blokir finansial sejak tanggal 7 Desember 2010 oleh Bank of America, Visa, MasterCard, PayPal dan Western Union. Nyaris 95% pemasukan Wikileaks yang berasal dari donasi orang-orang yang peduli akan berita “kebenaran” yang disampaikan Wikileaks hilang.

Kondisi yang mirip-mirip (baca: butuh dana bantuan) juga terjadi dalam negeri yaitu pada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Mereka memerlukan dana untuk membangun gedung baru dan juga memperlancar operasional mereka. Untuk membantu mereka, beberapa simpatisan telah menggelar aksi pengumpulan dana yang disebut sebagai Koin KPK. Menurut Adhi Massardi, yang dilansir dari Okezone, gerakan Koin KPK ini terlalu berlebihan. Tetapi Adhi tidak menyebutkan solusinya bagaimana, sayang sekali. Seandainya Adhi juga dapat mengusulkan untuk dibuatkan album sebagai dukungan untuk KPK itu pasti lebih baik. Yah minimal bila dipajang di rak CD bisa mendampingi rilisan album-album dari bapak Presiden kita.