Pentolan Radiohead, Thom Yorke, baru saja mengumumkan rilis album anyarnya dengan memanfaatkan teknologi distribusi yang dimiliki oleh BitTorrent yang dikemas dalam produk yang dinamakan BitTorent Bundle.
Langkah sangat berani memang, mengingat BitTorrent ini dikenal sebagai wadahnya konten-konten ilegal. Namun lewat blognya, Thom Yorke mengutarakan langkahnya ini demi bereksperimen menggunakan model distribusi Torrent yang dikenal sangat ringan untuk mengirimkan file-file berukuran raksasa. Jika biasanya jaringan distribusi Torrent ini dibiarkan gratis, kali ini mode yang digunakan melibatkan modus pembayaran yang akan menjamin sokongan dana bagi pemilik konten dari hasil pengunduhan konten kreatif mereka.
Musisi Butuh Duit Dengan Cara Cerdik
Emang sih, musisi butuh duit. Semuanya juga yang dilakukan demi mendapatkan keuntungan. Namanya juga prinsip ekonomi. Cara yang dibuat Thom Yorke cerdik guna mendapatkan tanggapan dan tentunya penghasilan yang mantap. Mengingat tidak banyak yang memanfaatkan jaringan ini untuk bekerjasama berbisnis karena banyak melakukan pelanggaran hak cipta. Yah daripada dipaksakan untuk tutup karena ilegal kenapa nggak ditawarin kerjasama. Solusi dengan memberikan jalan tengah agar baik penyedia jasa, pemilik konten dan pengguna jasa atau penikmat konten sama-sama saling merasakan untung.
Buat penyedia jasa seperti BitTorrent ini, dengan teknologi distribusi mereka yang dijanjikan dapat mengirimkan file raksasa dengan waktu yang singkat tentunya membutuhkan konten untuk didistribusikan. Konten inilah yang didapat dari para artis atau musisi atau siapapun kreator yang ingin membuat hasil karyanya mudah didapat oleh para penikmat konten. Dengan harapan, dengan ketersediaan layanan ini akan membuat penikmat konten menggunakan jasanya dan semakin menambah jumlah penikmat konten tersebut. Cerdik karena musisi ini memberikan solusi dari problematika yang dihadapi oleh tiap-tiap rantai. Sebuah jalan win-win untuk sesama.
Pengalaman Mencoba Download Dengan Model Ini
Jadi gue langsung mencoba untuk mendownload album baru Thom Yorke yang disediakan dalam format BitTorrent Bundle disini https://bundles.bittorrent.com/bundles/tomorrowsmodernboxes. Harga $6 yang dipatok untuk dapat mendengarkan karya terbaru dari mas tomi ini memang rasanya lebih mahal dari format digital yang sudah-sudah. Metode pembayaran yang disediakan adalah dengan PayPal atau dengan menggunakan kartu kredit.
Gue mencoba untuk membelinya dengan PayPal. Usai mengkonfirmasi pembelian dan membaca “user agreement” dan juga “privacy policy” gue dituntun dengan langkah-langkah untuk segera dapat menikmati album yang diberi tajuk “Tomorrow’s Modern Boxes”.
Ternyata prosesnya cukup butuh waktu, karena gue diharuskan untuk menginstall aplikasi torrent di laptop gue. DAAAAN… ternyata aplikasi ini dideteksi oleh anti-virus yang gue gunakan sebagai aplikasi yang tidak aman. Jadinya gue gak bisa langsung menikmati album ini dan ketika gue coba cari cara untuk mengatasi ini, dalam petunjuk ‘help’ nya dikatakan jika gagal, harus diulang lagi di PC yang sama dan di koneksi internet yang sama. Errr..???
http://bundle-help.bittorrent.com/customer/portal/articles/1697610-what-is-a-protected-torrent-?b_id=3886
BitTorrent Bundles features protected torrents, limiting the number of times a torrent can be downloaded. While Bundle content is DRM-free, torrents are protected with this new way of managing how often a Bundle is downloaded.
If you are unable to initiate the download and the progress is stuck at 0.0%, we suggest that you verify you are using the same computer and internet connection you originally used for the purchase. If you still encounter difficulty, you may be required to contact BitTorrent Technical Support. Please have the purchase confirmation email available, as you may be required to provide the transaction ID.
Balik Ke Jaman Batu
Gue mungkin akan dibenci oleh rekan-rekan gue yang di perusahaan rekaman kalau bilang proteksi DRM itu nggak ngebantu menekan pembajakan. Masalah pembajakan itu bukan karena musik yang tidak diproteksi sehingga dengan mudahnya dapat disalin. Tetapi banyak hal! Seperti harga yang terjangkau, ketersediaan yang aseli, dan banyak lainnya. Thom Yorke disini kembali menggunakan proteksi sejenis DRM tatkala mendistribusikan karyanya lewat BitTorrent Bundle.
Jika ingat-ingat lagi beberapa waktu lalu Thom Yorke sempat murka kepada layanan musik streaming yang dirasa tidak memberikan hasil yang layak bagi musisi. Thom merasa royalti yang dibagikan terlalu kecil sehingga musisi akan sulit hidup untuk menggantungkan dari penghasilan streming tersebut. Jauh sebelumnya, pendapat Thom juga menjadi kontroversi tersendiri setelah bersama Radiohead berhasil menyodorkan tonjokan keras kepada industri musik dengan program “Name Your Price” yang seakan menanyakan kepada fans musik mengenai harga seberapa yang layak dibayarkan untuk sebuah karya album Meskipun kebanyakan akhirnya memilih untuk tidak membayar.
Entah apakah Thom Yorke dan managementnya tidak belajar dari pelajaran yang mereka buat sebelumnya atau gue-nya yang terlalu bodoh untuk mengikuti kecerdasan beliau ini. Kenyataannya yang gue sering jumpai pada fans musik adalah mencari musik dengan cara yang mudah dan juga murah. Mudah tanpa perlu daftar, instal, memasukkan kode, pergi ke pasar dan sebagainya. Murah yang artinya terjangkau dan dirasa layak untuk dibarter dengan value dan mata uang.
Dan lagi, langkah yang dijalankan Thom Yorke sekarang ini akan sangat susah ditiru banyak musisi. Apalagi musisi baru antah berantah yang belum dikenal. Konsepnya terlalu grande kalo gue rasa. Thom Yorke bisa dengan mudah dapat atensi yang besar karena beliau sudah terkenal. Yah tapi ini adalah pendapat pribadi gue yang bisa saja salah. Distribusi dengan torrent masih perlu waktu agar orang banyak dapat familiar menggunakannya. Sementara itu, harga yang tinggi dan model pembayaran juga menjadi tantangan lainnya. Jadi setidaknya gue punya dasar yang kuat untuk tidak setuju dengan konsep ini sekarang.
–catatan tambahan–
Moby juga merilis album barunya lewat BitTorrent bundle, namun dia memberikannya secara dua model. Pertama gratis dan model yang kedua dengan mendaftarkan email guna mendapatkan konten-konten lainnya selain album. Nampaknya model distribusi BitTorrent ini perlu mendapat artikel tersendiri. Tungguin yah!
Emang kayaknya perlu ada pembaharuan sistem distribusi musik, biar produsen senang, konsumen pun senang. Jangan salahkan pembajakannya.
Wah baru tau om Thom Yorke ngeluarin album lagi, biasanya kan suka ngasih gratisin yg dulu-dulu mah.