Mencicipi Canggihnya Tablet Surface Berteknologi Microsoft Windows 8

Kawan gue baru kembali dari business trip nya di Beijing dan membawa ‘mainan’ baru berupa tablet keluaran Microsoft, Surface. Gue berkesempatam mencicipi teknologi terkini dari Microsoft ini secara langsung.

Ukurannya seperti map yang sedikit lebih kecil dari kertas folio. Beratnya lumayan ringan meskipun terlihat kokoh. Kawan gue melengkapi Surface nya ini dengan keyboard sentuh cantik berwarna biru yang juga menjadi cover screen untuk tablet ini. Dudukannya yang bisa langsung dibuat berdiri tanpa asesoris tambahan menurut gue menghadirkan pengalaman yang sama dengan memakai laptop atau komputer desktop padahal ini tablet. Dibelakangnya terdapat kamera yang posisinya sudah disejajarkan rata-rata air meskipun posisi layarnya agak miring. Ini yang membuat gue akan menimbulkan tren baru saat menonton konser, yang mana para gadget freak yang suka mengabadikan konser dengan tablet gedenya butuh sedikit memiringkan Surface ini agar posisi target rekamnya tepat sasaran.

Menurutnya harga Surface ini kalau di rupiahkan sekitar 5 jutaan dan jika ditambah dengan asesoris keyboard sentuh bisa menambah harga 1 jutaan lagi.

Dengan tampilan anyar Windows 8 dibutuhkan adaptasi untuk mengenal navigasi dan mengarahkan ke aplikasi yang kita tuju. Paduan layar sentuh dan Metro UI membuat gue tertegun dengan apiknya paduan warna-warni kotak-kotak a la Microsoft. Shortcut rahasia seperti menggeser separuh dari ujung layar kanan atau kiri untuk menemukan navigasi share dan sebagainya menyimpan sebuah kegunaan yang masih bisa dieksplorasi. Kawan gue membantu mengeksplorasi mainan baru tersebut. Sambil menunjukkan rekaman-rekaman video yang dia ambil lewat kamera ponsel Nokia 808 PureView, ketajaman layar Surface yang berdimensi 10.6″ ClearType HD Display membuat mata nyaman untuk terus memandang.

Multi tasking adalah salah satu kelebihan yang selalu dimiliki oleh sistem operasi Microsoft dan lewat tablet Surface ini ternyata bisa untuk mengerjakan dua hal sekaligus. Misalkan sembari menonton video kita juga bisa menyambi menulis email pekerjaan.

Untuk sistem audio terdapat headset jack yang bisa gue sambungkan dengan headphone Nokia Purity Monster gue. Suaranya lumayan daripada lumanyun. Windows 8 ini juga dilengkapi dengan Xbox Music yang ngasih layanan musik secara streaming secara gratis.

Asyiknya lagi dari Surface dan tentu saja platform Windows 8 ini adalah loe bisa sinkronisasikan antara ponsel dan layar televisi yang dilengkapi dengan Xbox. Jadi misalkan gue sedang bermain game dengan Xbox di layar televisi, gue bisa mengontrolnya lewat tablet Surface ini atau dengan ponsel Lumia 920. Teknologi yang berupa aplikasi bernama SmartGlass ini memungkinkan kita berinteraksi dengan game atau video lebih dalam lagi. Sering kali gue nonton film dan gue ingin tau review, nama pemain atau bahkan spoilernya.

Sayangnya, Surface yang gue coba ini konon akan susah dibeli di Indonesia secara resmi. Mungkin gue ditakdirkan untuk membeli Xbox dengan Kinect dulu kali yah. Kemaren cek-cek harga di Bekasi Cyber Park sekitar 4 jutaan.

Berikut ini spesifikasi tablet Surface Microsoft yang gue coba: