Alih-alih membuat satu store yang berisikan banyak konten dari berbagai artis, PT Generasi Indonesia Digital (GenID) meluncurkan sekaligus 100 aplikasi musik artis Indonesia untuk platform Android Diumumkan tempo hari tanggal 18 Oktober 2013 kehadapan media, PT Generasi Indonesia Digital (GenID) yang menggunakan brand Musiklegal memamerkan aplikasi-aplikasi diantaranya dari Indah Dewi Pertiwi, Matta, Zivilia, Budi Doremi, Lyla, 7icons, Super 7, Ten2Five, Ikke Nurjanah, Duo Maia, Pasto1, Seventeen, hingga Tiket. Aplikasi ini tak hanya menampilkan musik tetapi juga informasi tentang si musisi yang bersangkutan.
Pengalaman Gue Mencoba Aplikasi Indah Dewi Pertiwi (IDP)
Aplikasi artis musik Indonesia ini dapat didownload di Google Play dengan mengetikkan keyword “Musiklegal” dan “Nama artis musik” yang diinginkan. Disini gue mencoba untuk menggunakan aplikasi Indah Dewi Pertiwi. Besarnya file aplikasinya cukup ramping yaitu sekitar 7-10 MB. Setelah selesai menginstal aplikasi ini, kita akan dibawa untuk mendaftarkan diri dengan menggunakan Facebook connect. Langkah pintar untuk memudahkan pendafaran. Hari gini kalau gak punya akun Facebook mau jadi apa coba? :p
Proses registrasi usai lalu kita dibawa untuk menyetujui terms & condition, langkah standar dan memang harus ada pada tiap layanan/aplikasi. Lalu kita dibawa pada menu yang dibagi dalam tiga layar: pertama isinya musik, video dan photo, lalu saat kita swipe ke samping ada news update, biography dan music trends dan terakhir adalah my account, other apps dan help.
Jika kita ingin mendengarkan lagu-lagu dari IDP kita pilih di menu music. Untuk pelanggan gratisan hanya diperkenankan mendengarkan 30 detik. Agar dapat mendengarkan lagu full diharuskan meng-upgrade paket langganannya. Lagu nya diputar dengan cara rental dan hanya dapat didengar lewat aplikasi itu saja.
Aplikasi Musiklegal IDP ini memberikan opsi upgrade ke Musiklegal Pro Packet dengan membayarkan sebesar Rp. 3.300 untuk akses 7 hari ke konten musiknya. Dan yang menariknya lagi adalah sistem potong pulsa sehingga mudahkan proses pembelian paket.
Saling Berpromosi Saling Menguntungkan
Yang gue rasakan dari menggunakan aplikasi musik ini sebagai pengguna adalah kemudahan mendapatkan segala informasi dari si artis. Gue dicekoki dari musik, video, image hingga informasi berita dari si artis. Cuman sayang kalau artisnya bukan ‘media-darlings’ jadinya harus puas dengan musik dan video saja.
Musiklegal juga bukanlah pemain baru dalam kiprahnya di industri musik Indonesia. Paham betul pendekatan dengan industri musik, aplikasi ini juga digunakan untuk membantu video-video klip dari label tersebut untuk ditayangkan. Tentunya label yang telah memiliki monetasi lewat Youtube bakal makin seneng dengan kesempatan ini.
Musiklegal pun dapat memanfaatkan fans base artis tersebut agar menginstal dan menggunakan aplikasi musik artis Indonesia ini. Apalagi yang namanya fans base kalau udah diminta tolong sama artis idolanya pasti susah menolaknya. Artis pun merasa punya kewajiban untuk turut mempopulerkan aplikasi dengan namanya ini.
Fokus Ke Penggemar Musik
Bagi artis untuk berkompetisi mendapatkan perhatian dari penggemarnya diperlukan strategi yang pas. Mengingat pasar penggemar musik terutama di Indonesia saat ini didonimasi oleh pengguna telepon genggam, maka pilihan untuk membuat aplikasi musik adalah langkah yang pas.
Dengan keluar dari persaingan lagu-lagu yang ada didalam satu music store, aplikasi musik artis secara satuan ini diharapkan dapat memanjakan penggemar intinya untuk tidak berpaling ke yang lain. Suguhan info-info dan konten yang terupdate adalah resep jitu untuk melestarikan penggemar tersebut. Adanya notifikasi tentang kegiatan-kegiatan yang dilakukan si artis dapat mengakrabkan antara penggemar dan artis pujaannya. Namun bagaimana dengan yang belum jadi penggemar? Apakah dapat dijangkau dengan aplikasi ini?
thanks infonya, bagus juga aplikasinya coba dulu ah..
makasi infonya, jadi bertambah informasi terbaru seputar aplikasi musik di indonesia 🙂
boleh juga aplikasinya, coba dulu ah